Sunderland menciptakan sensasi besar di Liga Inggris setelah berhasil mengalahkan juara dunia, Chelsea, dengan skor 2-1 di Stamford Bridge, Sabtu (25/10/2025) malam WIB. Dibawah ini, anda akan melihat informasi lengkap dari pembahasan ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALLNEWS222.
Hasil ini bukan hanya menjadi kemenangan bersejarah, tetapi juga membawa mereka naik ke posisi kedua klasemen sementara Premier League. Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Chelsea langsung unggul cepat lewat gol Alejandro Garnacho di menit keempat, memanfaatkan kelengahan pertahanan Sunderland.
Meski kebobolan di awal laga, The Black Cats tidak menunjukkan tanda-tanda panik dan justru semakin meningkatkan intensitas permainan mereka. Ketangguhan mental yang ditunjukkan para pemain Sunderland menjadi kunci utama. Mereka tetap fokus membangun serangan dan menjaga struktur pertahanan, hingga akhirnya momentum berbalik di tangan tim tamu.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Isidor dan Talbi Jadi Pahlawan Sunderland
Sunderland mulai menemukan ritme permainan mereka setelah tertinggal. Wilson Isidor menjadi penyelamat pertama dengan gol penyama kedudukan di menit ke-22. Umpan silang tajam dari sisi kanan disambut Isidor dengan penyelesaian klinis yang membuat kiper Chelsea tak berdaya.
Pertandingan kemudian berlangsung sengit. Chelsea mencoba membalas dengan tekanan bertubi-tubi, namun pertahanan Sunderland tampil sangat disiplin. Hingga akhirnya di masa injury time, Chemsdine Talbi mencetak gol kemenangan lewat serangan balik cepat yang mematikan.
Pelatih Regis Le Bris tak bisa menyembunyikan kebanggaannya terhadap anak asuhnya. “Para pemain saya luar biasa. Mereka menunjukkan karakter, disiplin, dan keberanian melawan tim besar seperti Chelsea,” ujarnya seusai pertandingan.
Baca Juga: Enzo Maresca Kena Sanksi Setelah Kartu Merah Melawan Liverpool
Mental Baja dan Karakter Kemenangan
Wilson Isidor, sang pencetak gol pertama, juga menyoroti semangat juang timnya. “Kami tahu bermain di Stamford Bridge tidak akan mudah, apalagi setelah tertinggal cepat. Tapi tim ini punya karakter besar,” kata Isidor dalam wawancaranya dengan BBC.
Ia menambahkan bahwa kemenangan ini bukan kebetulan, melainkan hasil kerja keras dan keyakinan seluruh tim. “Kami datang bukan untuk bertahan, tapi untuk berjuang. Kami percaya bisa menantang siapa pun,” ujarnya penuh semangat.
Sunderland kini menjadi salah satu tim yang menunjukkan performa paling konsisten di awal musim, dan kemenangan atas Chelsea menjadi bukti nyata kematangan mereka di bawah asuhan Le Bris.
Sunderland Menanjak di Klasemen Premier League
Kemenangan atas Chelsea memperpanjang tren positif Sunderland, yang sebelumnya menang 2-0 atas Wolverhampton Wanderers. Dua kemenangan beruntun ini membawa mereka mengoleksi 17 poin dari sembilan pertandingan.
Untuk sementara, The Black Cats bertengger di posisi kedua klasemen Liga Inggris. Namun posisi itu masih bisa berubah tergantung hasil Manchester City dan Bournemouth, yang baru akan bermain malam ini.
Meski demikian, Sunderland sudah membuktikan diri sebagai kuda hitam yang patut diperhitungkan musim ini. Dengan semangat dan disiplin tinggi, mereka kini menjadi ancaman nyata bagi tim-tim besar Premier League. Manfaatkan juga waktu luang anda, untuk mengetahui lebih banyak lagi berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan mengklik footballnews222.com.