David de Gea akan hadapi momen spesial ketika membela Fiorentina melawan mantan klubnya, Manchester United, dalam laga uji coba di Old Trafford pada 9 Agustus 2025. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALLNEWS222.

Kiper legendaris MU ini menyatakan antusiasmenya untuk kembali ke stadion yang pernah menjadi rumahnya selama 12 tahun. De Gea menjadi salah satu pemain paling dicintai suporter MU setelah membela klub dari 2011 hingga 2023 dengan 545 penampilan dan lima gelar penting.
Pemain berusia 34 tahun ini secara khusus menantikan duel melawan kapten MU, Bruno Fernandes. Dalam pesan videonya di media sosial resmi MU, De Gea berkelakar bahwa ia tidak akan membiarkan Bruno mencetak gol. “Jika kau berhasil mencetak gol, itu karena aku mengizinkannya agar fans tetap menyanyikan namamu,” ujar De Gea sambil tersenyum.
Namun di balik candaannya, terlihat kerinduan mantan kiper timnas Spanyol ini terhadap atmosfer Old Trafford. Kembalinya De Gea ke Old Trafford menjadi momen nostalgia bagi fans MU yang pernah menyaksikan aksinya selama lebih dari satu dekade.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Duel Seru Antara De Gea dan Bruno Fernandes
Persaingan antara David de Gea dan Bruno Fernandes dalam latihan MU dulu selalu menjadi tontonan menarik. Kini, mereka akan berhadapan secara resmi di pertandingan persahabatan ini. Bruno yang dikenal sebagai eksekutor penalti andalan MU tentu ingin membuktikan bahwa ia bisa mengalahkan mantan rekan setimnya tersebut. Di sisi lain, De Gea bertekad menunjukkan kelasnya sebagai kiper top level Eropa.
Selama bermain bersama di MU, De Gea dan Bruno memiliki hubungan yang sangat baik di dalam dan luar lapangan. Keduanya sering terlihat berinteraksi hangat dalam berbagai kesempatan. “Aku tidak sabar bertemu Bruno dan semua mantan rekan setimku,” kata De Gea. Pertemuan ini akan menjadi ujian menarik bagi Bruno yang harus mencari celah melewati kiper yang sangat memahami gaya bermainnya.
Pertandingan ini juga menjadi ajang pembuktian bagi De Gea yang ingin menunjukkan bahwa keputusannya bergabung dengan Fiorentina adalah langkah tepat. Meski sudah berusia 34 tahun, De Gea masih dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di Serie A. Performanya melawan MU akan menjadi tolok ukur apakah ia masih layak bermain di level tertinggi.
Warisan De Gea di Manchester United

Selama 12 tahun membela MU, David de Gea meninggalkan warisan yang tak ternilai. Ia menjadi kiper dengan penampilan terbanyak kedua dalam sejarah klub setelah Alex Stepney. Empat kali dinobatkan sebagai Player of the Season MU membuktikan konsistensinya yang luar biasa. Bahkan setelah kepergiannya, MU masih kesulitan menemukan pengganti yang setara kualitasnya.
De Gea adalah bagian penting dari kesuksesan MU di era pasca-Sir Alex Ferguson. Ia menyumbangkan banyak penyelamatan penting yang mengamankan poin bagi Setan Merah. Rekor 147 clean sheet di Premier League menjadi bukti kehebatannya. Kini, ia kembali ke Old Trafford dengan status sebagai lawan, tetapi pasti akan mendapat sambutan hangat dari 76.000 penonton yang hadir.
Banyak fans MU yang berharap De Gea suatu hari nanti bisa kembali ke klub dalam peran lain, mungkin sebagai pelatih kiper atau duta klub. Pertandingan persahabatan ini bisa menjadi pintu masuk bagi hubungan baru antara legenda Spanyol ini dengan klub yang begitu dicintainya. Apapun yang terjadi, namanya sudah terukir emas dalam sejarah Manchester United.
Momen Nostalgia di Old Trafford
Pertandingan persahabatan antara Manchester United dan Fiorentina akan menjadi ajang reuni bagi David de Gea dengan keluarga besar MU. Banyak pemain junior yang dulu dilatihnya kini menjadi pilar tim utama. Staf kepelatihan dan karyawan klub yang bekerja selama era De Gea pasti akan menyambutnya dengan sukacita.
Atmosfer di Old Trafford diprediksi akan sangat emosional ketika nama De Gea disebut. Fans MU mungkin akan menyanyikan lagu-lagu yang biasa mereka dedikasikan untuk kiper kesayangan mereka dulu. Ini menjadi kesempatan terakhir bagi banyak supporters untuk memberikan penghormatan terakhir kepada pemain yang pernah menjadi simbol kesetiaan di era sulit MU.
Bagi De Gea sendiri, ini adalah penutup yang sempurna untuk hubungannya dengan MU. Setelah meninggalkan klub secara emosional tahun 2023, kini ia bisa kembali dengan status sebagai legenda yang dihormati. Pertandingan ini mungkin hanya persahabatan, tetapi maknanya sangat mendalam bagi semua yang terlibat.
Satu hal yang pasti, Old Trafford akan kembali bergemuruh menyambut putra terbaiknya. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballnews222.com.
